Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan teknologi asal China, Huawei Cloud, yang baru saja memperluas pasarnya ke Indonesia dengan menghadirkan layanan infrastruktur solusi teknologi informasi bagi setiap perusahaan lokal maupun multinasional, dikatakan menargetkan dua sektor utama, yakni sektor Badan Usaha Nilik Negara (BUMN) dan swasta.
Roger Hong selaku Marketing Manager Shan Hai Map, perusahaan asal China yang menjadi distributor Huawei Cloud, mengatakan kepada kedua sektor tersebut, Huawei Cloud bakal menawarkan infrastruktur solusi IT dengan biaya yang lebih rendah.
"Kepada kedua sektor tersebut, Huawei Cloud bakal menawarkan infrastruktur solusi IT dengan biaya yang lebih rendah," ujar Hong di acara Indonesia Enterprise Summit 2019 di Jakarta, Kamis (11/7/2019).
Terkait dengan ekspansi bisnisnya, Huawei Cloud dikatakan belum memasang target khusus di Indonesia. Adapun, dalam enam bulan ke depan perusahaan tersebut baru akan melakukan serangkaian promosi guna menarik minat perusahaan-perusahaan.
"Sekarang ini kebanyakan masih perusahaan-perusahaan China yang bisnis di Indonesia yang mengadopsi solusi Huawei Cloud, jadi upaya promosi harus dilakukan oleh Huawei Cloud," lanjut Hong.
Selain itu, Huawei Cloud mengungkapkan bahwa perusahaan menghadapi beberapa kendala dalam mempromosikan produk-produk solusi IT-nya di Indonesia. Salah satu kendala utamanya adalah belum adanya tim lokal yang secara stabil membantu Huawei Cloud dalam mempromosikan produk.
Oleh karena itu, beberapa perusahaan teknologi asal China lainnya seperti Shan Hai Map, Yonyou, dan NXCLOUD, berkolaborasi dengan Huawei Cloud guna mengakselerasi perkembangan bisnis perusahaan tersebut.
Dari segi investasi, Huawei Cloud sejauh ini baru menginvestasikan sumber daya manusia guna mendukung pelayanan kustomer.
Sebagai gambaran, platform komputasi awan Huawei merupakan layanan publik yang menyediakan berbagai layanan hosting mulai dari layanan untuk komputasi, storage, dan pengembangan aplikasi.
Produk yang disediakan adalah ERP, yakni paket sistem dan perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola kegiatan bisnis harian perusahaan, seperti pengelolaan keuangan, pengadaan, produksi, proyek, dan SDM.
Sistem tersebut dapat memfasilitasi bisnis dengan informasi real time dan akurat guna mendukung kustomer dalam membuat keputusan bisnis dengan baik berdasarkan data yang dihasilkan.
Selain itu, dengan dukungan NXCLOUD, Huawei Cloud menyediakan layanan global voice, global SMS, global IoT, dan global data purchase service yang dapat menjangkau 226 negara dan 96% pengguna ponsel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
