XL Axiata Lepas 70% Saham Bisnis Data Center, Bentuk JV dengan Princeton

Leo Dwi Jatmiko
Rabu, 3 Juli 2019 | 19:13 WIB
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — PT XL Axiata mendivestasi sebagian kepemilikan di bisnis layanan data center. Princeton Digital Group asal Singapura mengakuisisi 70% kepemilikan XL di layanan infastruktur digital tersebut.

XL Axiata saat ini memiliki lima fasilitas pangkalan data (data center) yang tersebar di seluruh Indonesia. Setelah proses akuisisi, XL Axiata dan Princeton membentuk perusahaan patungan yang diberi nama Princeton Digital Group Data Centres.

Perusahaan patungan itu akan mendukung eksistensi strategis PDG di Indonesia sebagai negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2025.

CEO XL Axiata Tbk. Dian Siswarini menjelaskan pihaknya melakukan divestasi bisnis data center karena potensi bisnis di Indonesia berkembang pesat. Dia menilai perpaduan antara pengalaman XL Axiata di Indonesia dengan keahlian yang dimiliki Princeton Digital Group akan menjadi kekuatan besar yang dapat menaklukan pasar di Indonesia.

Joint venture ini seharusnya diposisikan dengan baik untuk menaklukkan pasar,” kata Dian kepada Bisnis, Rabu (3/7/2019).

Dian menambahkan sebelum membentuk perusahaan patungan, pihaknya telah melalui proses seleksi yang kompetitif untuk menentukan mitra strategis. Proses seleksi berlangsung terbuka baik untuk mitra lokal maupun internasional. Adapun jatuhnya pilihan mitra kepada Princeton Digital Group dikarenakan XL Axiata melirik pada reputasi yang dimiliki PDG.

 “Kami memilih Princeton Digital Group berdasarkan reputasi keahlian dan kapabilitas mereka di bidang bisnis Data Center,” kata Dian.

Dian menuturkan perusahaan patungan dengan PDG tersebut menyiapkan modal US$100 juta untuk pengembangan usaha. Pengembangan nantinya akan berfokus pada peningkatan kapasitas dan kapabilitas lima pangkalan data yang ada saat ini, serta akan membangun fasilitas pangkalan data baru yang lebih besar untuk menargetkan perusahaan hyperscale, unicorn, dan enterprise.  

Sementara itu, Rangu Salgame, Chairman dan CEO, Princeton Digital Group meyakini perusahaan patungan ini akan menjadi pemimpin pasar di Indonesia, dan menjadi salah satu operator pangkalan data terbesar di Asia Tenggara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper