Dianggap Mahal, Ternyata Biaya Produksi iPhone Cuma Segini

Rayful Mudassir
Minggu, 7 April 2019 | 06:39 WIB
Seorang pembeli mencoba membandingkan ukuran iPhone XS Max dan iPhone XS di gerai Apple Singapura Jumat (21/9/2018)./Reuters-Edgar Su
Seorang pembeli mencoba membandingkan ukuran iPhone XS Max dan iPhone XS di gerai Apple Singapura Jumat (21/9/2018)./Reuters-Edgar Su
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Smartphone keluaran Apple Inc, iPhone, memang selalu menjadi perhatian banyak kalangan. Selain beragam inovasi yang mampu diciptakan, gawai buatan Amerika ini selalu membuat konsumen geleng-geleng kepala lantaran harga ‘selangit’.

Lalu pertanyaan muncul dalam benak konsumen, sebenarnya berapa biaya produksi gawai besutan Apple ini?

Situs e-commerce CupoNation baru-baru ini mengeluarkan riset soal harga produksi dengan harga jual yang dibanderol di pasaran. Situs tersebut melakukan riset terhadap produksi iPhone keluaran 2008 - 2018.

Hasilnya, rata-rata satu unit iPhone hanya menghabiskan biaya 33,07% dari total harga penjualan.

Artinya, jika satu unit iPhone dibanderol seharga Rp10 juta, maka biaya produksi yang dihabiskan hanya sekitar Rp3,3 juta. Selebihnya adalah laba yang dihasilkan oleh perusahaan Apple tersebut.

“Meskipun memiliki biaya produksi yang terbilang rendah, namun inovasi membuatnya begitu berharga hingga tetap diminati walau dengan harga di atas rata-rata smartphone di pasar,” tulis keterangan resmi CupoNation, Jumat (5/4/2019).

Studi ini dikaji berdasarkan harga iPhone dengan model paling standar. Selain itu seluruh harga iPhone dalam studi ini mematok dari harga resmi iPhone yang diluncurkan di Amerika Serikat tanpa kontrak operator seluler yang dikeluarkan oleh IHS Market, LA Times, Bloomberg dan situs resmi Apple.

Selama ini, iPhone menjadi salah satu gawai dengan harga selangit. Terakhir saat mengeluarkan seri X, harga yang ditawarkan mencapai belasan juta. Salah satunya seperti iPhone Xs Max, di Indonesia ponsel pintar tersebut dihargai senilai Rp17 juta lebih, lebih mahal daripada sebuah motor matik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rayful Mudassir
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper