Bisnis.com, JAKARTA — Xiaomi hari ini akan meluncukan Redmi Note 7 di pasar Indonesia. Ponsel pertama yang diluncurkan dengan brand independen Redmi ini diklaim memiliki performa yang jauh lebih baik dari versi Redmi sebelumnya, yaitu Redmi 7.
Dengan adanya dukungan chipset Snapdragon 660 AIE berkonsep octa-core dan berkecepatan 2,2GHz, kinerja Redmi Note 7 diklaim di atas rata-rata untuk ponsel di kisaran harga menengah bawah. Ditambah lagi, performa Redmi Note 7 didukung oleh RAM berkapasitas 3 GB atau 4 GB.
Untuk kamera, ponsel pintar ini dilengkapi dengan kamera beresolusi 48 megapiksel dan sensor Samsung ISOCELL GM1 berukuran 1/2 inci 0.8um piksel didukung fitur PDAF dan LED Flash. Selain itu, Redmi Note 7 memiliki kamera sekunder dengan resolusi 5 megapiksel yang berfungsi sebagai depth sensor dengan kemampuan yang didukung oleh teknologi artificial intelligence (AI).
Dari segi desain, tampilan Redmi Note 7 dipercantik dengan lekukan layar di setiap sudutnya, di mana terdapat gradasi warna ungu dan merah. Tidak hanya itu itu, ponsel pintar ini juga dilengkapi dengan sensor sidik jari di bagian belakang.
Untuk masalah ketahanan, Redmi Note 7 tidak kalah jauh dari ponsel-ponsel lainnya untuk kelas low-middle range. Adapun, ponsel ini memiliki baterai non-removable Li-Po dengan kapasitas 4000 mAh. Baterai tersebut juga didukung oleh dengan 9V/2A (Quick Charge 4) sehingga kemampuan pengisian cepat (fast charging).
Soal harga, sepertinya harga Redmi Note 7 tidak akan berbeda jauh saat diluncurkan di China. Saat itu, Redmi Note 7 dibanderol mulai dari Rp2,1 juta sampai dengan Rp2,9 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
