Tokopedia Kantongi Modal Segar Rp16 Triliun

N. Nuriman Jayabuana
Rabu, 12 Desember 2018 | 09:59 WIB
Seorang pegawai berjalan melewati logo Tokopedia/Tokopedia
Seorang pegawai berjalan melewati logo Tokopedia/Tokopedia
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Tokopedia secara resmi mengumumkan kucuran investasi senilai US$1,1 miliar atau sekitar Rp16 triliun dalam putaran penggalangan dana terbaru.

Putaran penggalangan dana itu dipimpin oleh SoftBank Vision Fund dan Alibaba Group. Softbank Ventures Korea beserta sejumlah investor terdahulu turut berpartisipasi dalam putaran tersebut.

Tokopedia berencana menggunakan dana tersebut untuk investasi dalam teknologi dan infrastruktur di Indonesia guna mendukung ekosistem perdagangan, logistik, fulfillment, pembayaran, dan layanan keuangan.

Pendiri sekaligus CEO Tokopedia William Tanuwijaya  mengungkapkan dalam periode 9 tahun perjalanan perusahaan, Tokopedia berfokus membangun pasar yang menyediakan barang fisik serta digital.

Memasuki tahun kesepuluh, Tokopedia berambisi mengembangkan ekosistemnya menjadi infrastructure-as-a-service (IaaS) yang memberdayakan sektor perdagangan daring dan luring berbekal teknologi logistik, fulfillment, pembayaran, dan layanan keuangan.

"Ini akan memperluas skala dan jangkauan Tokopedia, sekaligus meningkatkan efisiensi operasional bagi jutaan bisnis dan mitra dalam ekosistem Tokopedia. Hal itu dapat mengakselerasi terwujudnya misi besar kami untuk melakukan pemerataan ekonomi secara digital di Indonesia,” ujarnya di Jakarta, Rabu (12/12).

Tokopedia memastikan masih akan tetap berfokus pada pasar Indonesia untuk membantu pembangunan ekonomi dan keuangan yang inklusif di dalam negeri. Perusahaan juga berkomitmen untuk memberdayakan lebih banyak bisnis lokal agar dapat memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan.

Senior Investor SoftBank Investment Advisers sekaligus Anggota Dewan Komisaris Tokopedia, Lydia Jett mengungkapkan sejak didirikan, Tokopedia telah membantu jutaan UMKM Indonesia memperdagangkan produk secara digital kepada jutaan konsumen di seluruh Nusantara.

"Perusahaan ini berada di posisi yang tepat untuk melayani jutaan masyarakat lainnya mengingat tingkat pengadopsian internet di kawasan ini tumbuh dengan pesat. Kami percaya dengan potensi Tokopedia yang tumbuh berkelanjutan," ujarnya.

Head of Investment Southeast Asia and India Alibaba Group, Kenny Ho, mengungkapkan memiliki misi yang selaras dengan perjalanan Tokopedia yang berkomitmen untuk mempermudah individu untuk memulai dan membangun bisnis di mana saja.

“Kami sangat antusias untuk mempererat hubungan kami dengan Tokopedia demi memberdayakan UMKM dan mempercepat pembangunan ekonomi Indonesia.”

Tokopedia sudah menjangkau sebanyak 93% kecamatan di Indonesia di lebih dari 17.000 pulau. Total transaksi (gross merchandise value/GMV) yang tercatat di dalam platform Tokopedia pada tahun ini disebut meningkat hingga empat kali lipat dibanding tahun sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper