Besarkan PayPro, Indosat Anti Bakar Duit

Duwi Setiya Ariyanti
Rabu, 14 November 2018 | 17:49 WIB
Logo Indosat Ooredoo di kantor pusat PT Indosat Tbk./Indosat
Logo Indosat Ooredoo di kantor pusat PT Indosat Tbk./Indosat
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Indosat Tbk. tak mau membakar uang hanya guna meningkatkan penetrasi pasar dompet digital Paypro seperti yang dilakukan penyedia layanan dompet digital lainnya.

Group Head Major Account Indosat Ooredoo Feby Sallyanto mengatakan, Paypro telah memiliki segmen pasar yang jelas sehingga perusahaan tak perlu menciptakan promosi-promosi untuk memperdalam penetrasi. Menurutnya, Paypro digunakan sebagai pelengkap rangkaian solusi digital bagi korporat. 

Sebagai contoh, dia menyebut solusi yang diciptakan bagi perusahaan pengelola bandara, PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) yang telah mencakup ke pembayaran nontunai.

Oleh karena itu, seluruh investasi yang dikeluarkan untuk membesarkan Paypro bukan “membakar uang” dengan berbagai penawaran. Semua investasi yang dikeluarkan, katanya, mengacu pada aspirasi konsumen korporat.    

"Di situ return-nya sudah jelas. Tidak sekadar lempar ke pasar lalu kami sekadar kasih apa namanya gimmick-gimmick yang itu seolah-olah burn money gitu, enggak. Kami melakukan hal yang proper," ujarnya dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (14/11/2018).

Adapun, Indosat resmi menggandeng Paypro sebagai mitra sejak Mei 2017 menggantikan Dompetku. Perusahaan teknologi finansial ini menyediakan pelayanan pembayaran secara digital. Pembayaran dilakukan menggunakan fitur NFC dan stiker yang terpasang di ponsel. 

Paypro bernaung di bawah Digi Asia Bios, yang memiiki beberapa lini usaha yang sama seperti  Kreditpro dan Remitpro. Paypro telah mencatatkan sebanyak 7,5 juta pengguna dengan lebih dari 4,5 juta transaksi setiap bulannya. Dari sisi kepemilikan mitra, Paypro telah bekerjasama dengan lebih dari 30.000 toko di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper