Bisnis.com, JAKARTA - Honor, merek ponsel pintar di bawah naungan Huawei Group optimistis mampu meraup lebih banyak pangsa pasar di Indonesia.
Presiden Honor Indonesia James Yang menargetkan Honor akan masuk dalam jajaran tiga besar vendor di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.
"Meskipun baru masuk dan meramaikan pasar pada awal tahun ini, kami yakin akan menjadi top 3 brand tiga tahun lagi," katanya pada acara peluncuran Honor 8X di Jakarta, Selasa (6/11/2018).
Yang mengatakan optimisme tersebut bersumber dari produk-produk yang dihadirkan Honor. Dia melanjutkan kombinasi antara fitur terkini, desain, dan harga yang terjangkau akan mampu menembus banyak kelas di pasar Indonesia.
Selain itu, dia menyampaikan bahwa kesadaran merek masyarakat Indonesia terhadap brand Honor mengalami peningkatan yang signifikan.
Dalam presentasinya, Yang menyebut kesadaran merek Honor pada September 2018 mencapai 43%, meningkat dari Januari lalu yang hanya 20%.
Menurutnya, hal ini terjadi karena Honor senantiasa merilis berbagai produk terbarunya di pasaran Indonesia. Selain itu, pihaknya juga membangun basis fan yang kuat.
Yang melanjutkan bahwa Honor memiliki 120 juta pengguna dan fans secara global. Sementara di Indonesia, anggota Honor Club meningkat hingga 45 ribu pengguna dalam waktu dua bulan.
Selain kesadaran merek yang meningkat, dia mengeklaim bahwa penjualan perangkat Honor di Indonesia naik dua kali lipat setiap bulannya.
Terkait hal tersebut, Honor mengakui bahwa penjualan melalui toko luring masih lebih mendominasi. Akan tetapi, strategi penjualan berbasis daring juga akan terus digencarkan.
"Offline store kami diberbagai kota telah menjual banyak smartphone, tetapi online store juga penting untuk penjualan secara cepat," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel