Telkomsel Innovation Center Dorong Pengembangan Solusi IoT Buatan Lokal

Duwi Setiya Ariyanti
Kamis, 26 Juli 2018 | 16:36 WIB
Ilustrasi Internet of things
Ilustrasi Internet of things
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Program Telkomsel Innovation Center diharapkan bisa memunculkan lebih banyak aplikasi teknologi internet of things besutan lokal.

Direktur Utama PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Ririek Adriansyah mengatakan untuk mengembangkan IoT, tak bisa dikerjakan sendiri. Menurutnya, IoT bertumpu pada penyelesaian masalah yang ada di Indonesia sehingga tak mungkin harus mengadopsi dari vendor asing.

Solusi untuk bisa mengembangkan IoT yakni menyediakan ruang kolaborasi dengan penyedia solusi dan pembuat cip. Hal itu juga yang diinisiasi melalui program Telkomsel Innovation Center yang berada di Bandung, Jawa Barat dan Bali.

Melalui program ini, disediakan laboratorium IoT, program pelatihan, pendampingan hingga akses mendapatkan jaringan untuk mendapatkan ide serta merealisasikannya.

Saat ini, solusi IoT yang sudah selesai diinkubasi yakni bike sharing di Universitas Indonesia, pemberi pakan ikan otomatis, dan tempat sampah pintar.   

“Karena berbagai masalah kita unik, tidak bisa mengandalkan atau membeli teknologi dari luar. Kita harus bikin sendiri,” katanya.

Ketua IoT Forum Teguh Prasetya mengatakan momentum bisnis IoT ini diperkirakan bisa mendorong hingga 400 juta perangkat yang terhubung pada 2022.

Dengan terbentuknya ekosistem IoT, industri bisa meraup Rp1.700 triliun atau mendekati pagu anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) yang berada di kisaran Rp2.000 triliun.

“Tahun ini adalah tahun teknnologi IoT harus ada di Indonesia. Kalau enggak, yang kami prediksikan di 2022 ada 400 juta device sensor connected itu akan hilang,” kata Teguh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper