Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (XL) memutuskan untuk meningkatkan kualitas layanan bagi penggunanya dengan memperbesar alokasi penggunaanfrekuensi dari semula 10MHz menjadi 15Mhz. Proses ini sudah dimulai sejak bulan ini.
Direktur/Chief Services Management XL, Yessie D. Yosetya, mengatakan langkah yang ditempuh pihaknya merupakan bagian dari roadmaps evolusi XL 4G LTE untuk menyediakan layanan 4G LTE yang superior di kota-kota yang dinilai membutuhkan peningkatan kualitas segera. Pihaknya juga ingin memanfaatkan spektrum 1800 MHz secara lebih efektif dan efisien.
Secara teknis, XL melakukan refarming frekuensi 1800 MHz dari 2G ke LTE, di mana sebelumnya menggunakan lebar pita 10 MHz menjadi 15 MHz untuk 4G LTE di BTS 4G Makro. Tambahan lebar pita 4G LTE ini katanya akan menambah kapasitas dan kecepatan layanan 4G LTE, yang pada akhirnya akan berdampak positif bagi pelanggan.
"Selain itu kecepatan maksimum di BTS level akan naik dari 75 Mbps menjadi 100 Mbps," katanya menurut keterangan resminya, Jumat (29/4/2016).
Pada tahap awal, penggunaan pita 15Mhz untuk internet 4G LTE ini baru dilakukan di 4 kota, yaitu Jabodetabek, Bandung, Surabaya, dan Denpasar. Pemilihan kota tersebut berdasari kebutuhan di kota-kota tersebut. Namun XL juga telah menyusun rencana pengembangan yang mempertimbangkan potensi dan kebutuhan pelanggan di kota-kota lainnya.
Langkah refarming ini memungkinkan untuk dilakukan karena penetrasi penggunaan smartphone 4G yang tinggi sekaligus mengurangi tingkat penggunaan spektrum 1800 MHz untuk GSM.
"Karena itu sangat memungkinkan jika kemudian dilakukan refarming 15 MHz utk layanan LTE, tanpa mengurangi kualitas layanan untuk GSM," katanya
Internet cepat 4G LTE dari XL sudah melayani pelanggan di 58 kota, yang didukung dengan lebih dari 3 ribu BTS 4G. Hingga akhir tahun 2016 nanti. XL menargetkan setidaknya 85 kota/area akan terlayani layanan 4G LTE.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
