Bisnis.com, JAKARTA — Kendati mengalami peningkatan trafik telekomunikasi signifikan selama Pemilu Legislatif, Indosat mengklaim pelanggannya tetap bisa berkomunikasi dengan lancar karena adanya kesiapan jaringan.
Kesiapan jaringan Indosat selama Pemilu Legislatif ini didukung dengan pengoperasian command center, yaitu pusat pemantauan jaringan yang berfungsi sebagai bagian dari pusat pengontrolan secara nasional. Command centre beroperasi 24 jam memantau dan mengontrol performansi jaringan sebelum, selama dan sesudah Pemilu Legislatif secara nasional, sehingga setiap gangguan langsung terpantau dan bisa ditangani secara cepat serta terintegrasi.
“Kami bersyukur jaringan Indosat tetap dapat melayani pelanggan dengan baik dan mampu mengantisipasi lonjakan trafik telekomunikasi yang terjadi pada saat Pemilu Legislatif 9 April 2014,” kata Division Head Public Relations Indosat Adrian Prasanto dalam keterangan pers, Kamis (10/4/2014).
Total trafik data Indosat mengalami kenaikan menjadi 210 Terabita atau naik 18,37% dibandingkan trafik normal harian pada Maret 2014, selama berlangsungnya Pemilu Legislatif.
Sementara itu, trafik voice (telepon) mengalami peningkatan hingga 12% dibandingkan dengan trafik suara normal harian di bulan Maret 2014, yakni menjadi 368 juta menit/hari. Kenaikan trafik suara tertinggi terjadi di Sumatera Bagian Selatan, Kalimantan dan disusul kemudian Jawa Tengah.
Sedangkan trafik SMS naik 10% dibanding trafik normal harian di bulan Maret 2014, dengan total trafik SMS sebesar 791 juta SMS/hari dan dengan tingkat kesuksesan pengiriman SMS sebesar lebih dari 96%. Kenaikan trafik SMS tertinggi terjadi di wilayah Jawa Timur, kemudian disusul dengan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Barat.