SURABAYA—PT Telekomunikasi Indonesia Tbk tancap gas memasarkan layanan Internet protocol television (IPTV) di Surabaya dengan menggandeng sejumlah pengembang properti kelas premium.
Direktur Konsumer Telkom Sukardi Silalahi mengungkapkan pihaknya perlu jeli mencermati pasar properti yang membutuhkan layanan broadband berbasis teknologi tinggi. Apalagi, ucapnya, sinergi dengan perusahaan properti akan merespon tingginya permintaan konsumen terhadap fasilitas jaringan fiber optik di perumahan.
Beberapa perumahan premium yang kini telah diperkuat jaringan fiber optik antara lain Royal Residence yang dikembangkan oleh PT Bhakti Tamara dan perumahan Graha Natura milik PT Intiland Development Tbk.
Menurut Sukardi, fasilitas jaringan serat optik, misalnya, dapat diberdayakan untuk berbagai kebutuhan komunikasi berbasis teknologi tinggi termasuk layanan IPTV untuk produk Groovia TV yang menjadi unggulan Telkom.
Telkom, ujar Sukardi, berupaya membundel produk IPTV itu dengan layanan fixed broadband. Dia menilai pengembangan pasar Groovia TV kini menjadi fokus primer perusahaan. Pasalnya, Telkom perlu memanfaatkan ceruk pasar IPTV yang belum banyak digarap oleh pemain lain.
Selain Surabaya, Telkom terus fokus memperluas layanan Groovia TV di sejumlah kota besar di Indonesia yakni Bandung, Yogyakarta, dan Semarang. Pelanggan akan memeroleh paket layanan bundling penjualan Groovia TV dengan produk internet Speedy.
“Upaya merangkul perusahaan propertisebetulnya bagian dari penetrasi broadband yang tengah dilakukan. Namun, dengan jaringan internet speedy yang terus meningkat, paket bundling akan turut mendongkrak pengguna layanan Groovia TV,” ungkapnya kepada Bisnis di Surabaya, hari ini (6/12).
Hingga kini, Telkom menjadi satu-satunya operator yang mengantongi lisensi dan memenuhi ketentuan yang dianjurkan pemerintah dalam penyelenggaraan layanan IPTV. Kesiapan infrastruktur broadband akan memudahkan Telkom berekspansi pada bisnis IPTV. (if)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
