Normal 0
JAKARTA: Balai Telekomunikasi dan Informatika Perdesaan menargetkan program universal services obligation (USO) Desa Pintar dapat diselesaikan di 4.448 kecamatan pada akhir tahun ini atau 77,4% dari total target 5.748 kecamatan.
Kepala Balai Telekomunikasi dan Informatika Perdesaan (BTIP) Santoso Serad mengatakan saat ini tender sistem informasi manajemen dan monitoring layanan Internet kecamatan (SIMMLIK) senilai Rp210,98 miliar selama 4 tahun, telah selesai dan tinggal menunggu tanda tangan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.
Pemenang tender SIMMLIK tinggal menunggu tanda tangan menteri, tinggal proses sanggahan dari peserta terus melakukan kontrak, ujarnya kepada Bisnis hari ini.
Dia optimistis hingga akhir tahun ini pihaknya dapat menyelesaikan proyek penyediaan akses Internet di 4.448 ibu kota kecamatan. Adapun, 22,6% atau 1.300 kecamatan lainnya diperkirakan selesai pada Februari 2011.
Santoso menjelaskan dengan adanya USO Desa Pintar seharusnya penggunaan Internet pada tahun depan akan meningkat. Logikanya seperti itu [pengguna Internet meningkat], apalagi jika sudah mencapai 5.748 kecamatan.
Dia memperkirakan pada Februari 2011 akan ada penambahan kecamatan yang masuk ke dalam program USO Desa Pintar tersebut, sehingga bisa menjangkau lebih dari 6.000 kecamatan.
Menurut dia, penambahan jumlah kecamatan dalam program USO itu sesuai dengan addendum dari pemenang tender untuk pembangunan Desa Pintar tersebut.
Santoso menjelaskan tidak tercapainya target penyediaan Internet pada 5.748 kecamatan pada tahun ini karena ada beberapa peserta yang terlambat melakukan tender.(jha)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
