Finnet bidik 10 juta pengguna ponsel

Yeni H. Simanjuntak
Rabu, 15 Desember 2010 | 08:40 WIB
Bagikan

JAKARTA: PT Finnet Indonesia, anak perusahaan PT Telkom Tbk yang bergerak di bidang transaksi keuangan, menargetkan perolehan transaksi dari pelanggan operator telekomunikasi sebanyak 10 juta pelanggan pada 2011, yang akan melakukan transaksi keuangan secara elektronik.

Direktur Utama PT Finnet Indonesia Walden R. Bakara mengatakan potensi transaksi keuangan secara elektronik melalui ponsel masih besar, karena jumlah pemilik simcard hampir mencapai 200 juta dan saat ini masih sangat kecil yang menggunakan layanan transaksi keuangan.

Revenue [pendapatan] dari transaksi keuangan melalui ponsel sangat potensial. Tidak semua pelanggan operator memiliki rekening bank, ujarnya seusai Peluncuran Money Cash dan FinChannel, hari ini.

Dia menjelaskan beberapa jenis layanan dari Finnet seperti biliing payment, payment channel, payment application, payment service bereau, dan layanan lainnya.

Finnet meluncurkan layanan Money Cash (MC) dan FinChannel. MC merupakan layanan keuangan elektronik yang dapat dinikmati seluruh pengguna ponsel dari semua operator telekomunikasi untuk melakukan berbagai transaksi elektronik secara mudah dan aman.

Pelanggan MC, kata dia, dapat menggunakan untuk pembayaran tagihan telepon ruma, TV kabel, multi finance, dan pembelian tiket serta pembelian lainnya.

Fasilitas lain, kata dia, dapat digunakan untuk pembelian pulsa dari seluruh operator dari jumlah kecil hingga besar. Pengguna MC, lanjutnya, dapat mentransfer dana kepada pengguna MC lainnya.

Dia menambahkan melalui MC, pengguna dapat menggunakan untuk berbelanja secara online serta pengiriman uang baik domestik maupun internasional.

Walden memaparkan akan segera membangun finchannel yaitu berupa kios yang akan melayani transaksi keuangan tersebut.

Selain dapat melayani berbagai transaksi, finchannel juga menyediakan layanan cash ini [mengisi saldo MC] dan cash out [tarik tunai dana MC] serta memberikan fee atas setiap transaksi yang terjadi kepada pemilik outlet finchannel, jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Mursito
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper